Sejarah HTML
Sejarah HTML
Assalamu’alaikum wr.wb.
A.
Pendahuluan
1.
Pengertian
HTML (Hypertext Markup Language)
adalah sebuah bahasa markah yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web,
menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah penjelajah web internet dan
pemformatan hyperteks sederhana yang ditulis dalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud
yang terintegrasi.
2.
Latar Belakang dan Batasan Permasalahan
3.
Maksud dan Tujuan
Bisa memahami apa itu HTML, dan kegunaannya.
4.
Hasil yang diharapkan
Dapat mempraktikkan ilmu tentang HTML.
B.
Alat dan Bahan
1.
Laptop
2.
File Items
C.
Jangka Waktu Pelaksanaan Kegiatan
D.
Proses Tahap Pekerjaan
Sejarah HTML
Pada tahun 1980 seorang ahli
fisika, Tim Berners-Lee, dan juga
seorang kontraktor di CERN (Organisasi Eropa untuk Riset Nuklir) mengusulkan
dan menyusun ENQUIRE, sebuah sistem untuk ilmuwan CERN dalam membagi dokumen.
Sembilan tahun kemudian, Berners-Lee mengusulkan adanya sistem markah berbasis
internet. Berners-Lee
menspesifikasikan HTML dan menulis jaringan beserta perangkat lunaknya di akhir
1990. Pada tahun yang sama, Berners-Lee dan Robert Cailliau, insinyur sistem data CERN
berkolaborasi dalam sebuah permintaan untuk pendanaan, namun tidak diterima
secara resmi oleh CERN. Di catatan pribadinya sejak
1990 dia mendaftar "beberapa
dari banyak daerah yang menggunakan hypertext" dan pertama-tama
menempatkan sebuah ensiklopedia.
Penjelasan pertama yang dibagi
untuk umum dari HTML adalah sebuah dokumen yang disebut "Tanda HTML",
pertama kali disebutkan di Internet oleh Tim Berners-Lee pada akhir 1991. Tanda ini menggambarkan 18 elemen awal
mula, versi sederhana dari HTML. Kecuali untuk tag hyperlink, yang sangat
dipengaruhi oleh SGMLguid, in-house Standard Generalized Markup Language (SGML)
berbasis format dokumen di CERN. Sebelas elemen ini masih ada di HTML 4.
HTML adalah bahasa markah yang
digunakan peramban untuk menafsirkan dan menulis teks, gambar dan bahan lainnya
ke dalam halaman web secara visual maupun suara. Karakteristik dasar untuk
setiap item dari markah HTML didefinisikan di dalam peramban, dan karakteristik
ini dapat diubah atau ditingkatkan dengan menggunakan tambahan halaman web
desainer CSS.
Banyak elemen teks ditemukan di laporan teknis ISO pada tahun 1988 TR 9537 Teknik untuk menggunakan SGML,
yang pada gilirannya meliputi fitur bahasa format teks awal seperti yang
digunakan oleh komandan RUNOFF dikembangkan pada awal 1960-an untuk
sistem operasi: perintah-perintah format ini berasal dari perintah yang
digunakan oleh pengetik untuk memformat dokumen CTSS secara manual. Namun,
konsep SGML dari markah umum didasarkan pada unsur-unsur daripada hanya efek
cetak, dengan pemisahan struktur dan markah juga; HTML telah semakin bergerak
ke arah ini dengan CSS.
Versi HTML antara lain:
1) Versi 1.0
Merupakan versi pertama
setelah lahirnya HTML dan mempunyai kemampuan seperti untuk heading, paragraph,
hypertext, list, cetak tebal, dan cetak miring pada teks. Selain itu juga
dukungan peletakan image pada dokumen dengan tidak memperbolehkan peletakan
teks di sekelilingnya (wrapping).
2) Versi 2.0
Diliris pada tanggal 14 Januari 1996 dengan beberapa kemampuan tambahan seperti penambahan form. Hal ini menjadi pionir untuk membuat sebuah web yang interaktif.
3) Versi 3.0
Diliris pada tanggal 18 Desember 1997, yang dikenal dengan HTML+. Versi ini memiliki beberapa vitur tambahan seperti fitur table dalam paragraph.
4) Versi 3.2
Diliris pada buan Mei 1998, merupakan versi terbaru penyempurnaan dari versi 3.0.
5) Versi 4.0
Diliris pada tanggal 24 Desember 1999 dengan penambahan beberapa fitur seperti adanya link, imagemaps, image, dan lain-lain.
6) Versi 5.0
Diliris pada tahun 2009 yang menjadi standar baru untuk HTML, XHTML, dan DOM HTML. HTML5 ini merupakan proyek kerja sama antara W3C (World Wide Web Consurtium) dan WHATG (Web Hypertext Application Technology Working Group).
E.
Hasil Yang Didapatkan
Dapat memahami sejarah HTML
Dapat memahami sejarah HTML
F.
Temuan Permasalahan
-
-
G.
Kesimpulan
-
-
H.
Referensi
2.
Tidak ada komentar